CodyMaxx.com, Surabaya – Surabaya pagi itu tenang. Udara tak terlalu panas, langit tak terlalu bising. Tapi di dua sudut kota, di sebuah panti asuhan dan sebuah rumah lansia, detak kehidupan terasa berbeda. Ada yang datang membawa semangat, juga harapan.
Komunitas GS Investment Group, yang selama ini dikenal sebagai komunitas investasi berbasis teknologi, kembali turun ke jalan empati.
Mereka tak sekadar bicara soal grafik dan profit. Kali ini, mereka datang mengusung kasih dalam kegiatan bertajuk “Charity & Free Medical Checkup”, menyambangi Panti Asuhan Undaan dan Panti Werdha Usia, Minggu, (20/7/2025).
Di balik meja pendaftaran yang sederhana, para lansia dan anak-anak menunggu.
Senyuman mereka perlahan tumbuh ketika satu per satu anggota GS menyapa, menggenggam tangan, dan berbincang tanpa tergesa.
“Kami hanya ingin berbagi, karena kami sedang menerima. Rasanya tak lengkap jika kami menikmati hasil tanpa mengingat mereka yang memerlukan,” ucap Sherly, seorang leader senior GS Investment dengan suara jujur yang tak dibuat-buat.
Hari itu, lebih dari sekadar pemeriksaan kesehatan dilakukan. Ada bingkisan sembako, kebutuhan anak-anak, hingga obat-obatan untuk para penghuni panti.
Tapi yang paling terasa bukanlah jumlah barang, melainkan waktu dan perhatian yang disediakan, dengan tulus.
Di Panti Werdha Usia, rumah bagi 19 lansia, suara tawa yang telah lama absen kembali terdengar.
Beberapa dari mereka, meski usia telah merambat jauh ke atas 90 tahun, masih menyimpan semangat muda dalam kisah dan lagu-lagu yang mereka nyanyikan.
“Dulu kami dilarang keluar. Sejak pandemi, kami hanya memandang dunia dari balik pagar. Tapi hari ini, dunia mendatangi kami,” ungkap Prawita, pengelola panti sejak dua dekade silam.
Ia mengisahkan bahwa merawat lansia bukan pekerjaan ringan.
Diperlukan kesabaran yang bukan dibuat-buat, dan cinta yang bukan sisa.
Sebab banyak dari penghuni kini hanya bisa berbaring, bahkan untuk bangkit pun harus dibantu, agar tidak jatuh dan terluka.
Di balik dinding panti yang usianya sudah melampaui tujuh dekade, kehidupan terus bergerak dalam ritme yang lambat, namun penuh makna.
About The Author
