Bahkan dalam acara tersebut, mereka sempat memperagakan beberapa adegan tanpa ada kesalahan, yang mengundang kekaguman para pengunjung.
Miss Nana, pelatih akting di ARTV Production, menjelaskan bahwa para siswa rata-rata membutuhkan waktu lima hingga enam hari untuk menghafal naskah, berikut dengan intonasi dan ekspresi wajah yang tepat.
Dedikasi mereka untuk memahami setiap detail peran terlihat dari bagaimana mereka bisa menampilkan akting dengan percaya diri di hadapan aktor profesional seperti Jerry.
Jerry Intveld menyampaikan harapannya agar para aktor muda ini dapat terus mengasah kemampuan akting dan kelak berkarier di tingkat nasional bahkan internasional.
Ia juga berbagi beberapa tips mengenai pentingnya percaya diri dan mental yang kuat dalam dunia seni peran.
“Penting untuk siap secara mental, sebab dunia akting menuntut komitmen penuh dalam memahami setiap karakter,” tambah Jerry.
Kolaborasi ARTV Production dengan aktor dari Ibukota ini bukan yang pertama kalinya. Sebelumnya, produksi film ini sukses menggandeng Ingrid Widjanarko dalam The Simple Will From Grandma dan Dara The Virgin di Cinta Kak Aura.
Kolaborasi tersebut menunjukkan komitmen ARTV Production dalam menghadirkan film berkualitas dan memberikan kesempatan bagi bakat-bakat muda Jawa Timur untuk berkembang.
Dengan kualitas siswa-siswa ARTV Production yang semakin meningkat, Surabaya terus berupaya memperkuat posisinya sebagai pusat produksi film yang tak kalah dari Jakarta.
Ke depannya, diharapkan film Tak Harus Dewasa bisa menginspirasi para penonton dan memberikan pengalaman berharga bagi semua pemain yang terlibat.